SuaraJawaTengah.id - Dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas), Dinas Perhubungan Kota Semarang bekerja sama dengan Bank Indonesia meluncurkan program inovatif ParQris.
Program ini memungkinkan warga membayar tarif parkir dengan harga yang sangat terjangkau, yakni hanya Rp53 di titik-titik parkir yang telah menggunakan sistem E-Parkir. Program ini berlangsung mulai 17 hingga 30 September 2024.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Danang Kurniawan, menyampaikan bahwa ParQris diterapkan di berbagai titik strategis, seperti ruas Jalan Gajahmada, Jalan Depok, MH Thamrin, hingga kawasan Pemuda dan Hayam Wuruk.
"Program ini diharapkan tidak hanya mempermudah masyarakat dalam urusan parkir, tapi juga untuk mendorong penggunaan transaksi non-tunai yang masih tergolong rendah di masyarakat," ujar Danang pada Kamis (19/9/2024).
Baca Juga:Gilbert Agius Puji Daya Juang PSIS Semarang Meski Dikalahkan Persib
Selain itu, Dinas Perhubungan juga berencana menjadikan salah satu ruas jalan sebagai percontohan penggunaan parkir elektronik sepenuhnya, di mana pembayaran parkir hanya dapat dilakukan dengan e-wallet.
"Kami ingin membiasakan masyarakat untuk beralih ke transaksi digital," tambah Danang.
Meski demikian, tantangan terbesar yang dihadapi adalah kebiasaan juru parkir (jukir) yang lebih memilih menerima uang tunai.
Namun, Danang optimistis, dengan sosialisasi yang berkelanjutan, kebiasaan ini akan berangsur berubah seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap transaksi non-tunai.
Bagi warga Kota Semarang, program ini menjadi kesempatan untuk menikmati tarif parkir murah sekaligus mendukung upaya kota dalam mempromosikan sistem pembayaran yang lebih praktis dan aman.
Baca Juga:Polrestabes Semarang Kembali Gagal Aksi Tawuran di Dua Lokasi Berbeda