Ramalan Weton Sabtu Pahing: Karakter, Rezeki, dan Jodoh Menurut Primbon Jawa

Sabtu Pahing (neptu 18) dalam Primbon Jawa: berwatak keras, mandiri, berprinsip kuat, dan berpotensi jadi pemimpin. Rezeki besar, perlu disiplin & sedekah

Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 10 Mei 2025 | 09:58 WIB
Ramalan Weton Sabtu Pahing: Karakter, Rezeki, dan Jodoh Menurut Primbon Jawa
Ilustrasi Kalender Weton Sabtu Pahing Mei 2025 [freepik]

SuaraJawaTengah.id - Dalam tradisi kepercayaan Jawa, weton atau hari lahir seseorang diyakini memiliki pengaruh besar terhadap perjalanan hidup, rezeki, jodoh, hingga peruntungan seseorang.

Salah satu weton yang memiliki karakter kuat dan unik adalah Sabtu Pahing. Berdasarkan ajaran primbon Jawa, Sabtu Pahing memiliki neptu yang cukup besar, yaitu 18, hasil dari penjumlahan nilai hari Sabtu (9) dan pasaran Pahing (9).

Neptu tinggi ini kerap dikaitkan dengan aura kepemimpinan, keteguhan hati, serta takdir hidup yang penuh tantangan namun juga keberuntungan.

Karakter dan Watak Lahir Sabtu Pahing

Baca Juga:Weton Senin Pon 21 April 2025: Karakter, Jodoh, dan Makna Spiritual Menurut Primbon Jawa

Menurut Kitab Primbon Betaljemur Adammakna, orang yang lahir pada weton Sabtu Pahing cenderung memiliki karakter keras kepala, mandiri, dan tidak mudah dipengaruhi.

Mereka dikenal berprinsip kuat, mampu memegang komitmen, serta tidak takut menghadapi risiko. Watak mereka cenderung serius, namun di balik sikap tegas tersebut, tersimpan empati yang dalam terhadap keluarga dan sahabat.

Mereka juga dikenal cerdas dalam mengambil keputusan. Namun, karena sifatnya yang dominan dan perfeksionis, orang Sabtu Pahing kadang terkesan arogan dan sulit diajak berkompromi.

Dalam kehidupan sosial, mereka bisa menjadi pemimpin yang disegani, tetapi juga harus belajar untuk lebih terbuka dan toleran.

Ramalan Rezeki dan Karier

Baca Juga:Minggu Pahing dalam Primbon Jawa: Karakter Kuat Tapi Rezeki Naik Turun

Dari sisi rezeki, weton Sabtu Pahing termasuk dalam kategori “weton kuat” dalam primbon. Artinya, mereka memiliki daya tarik rezeki yang besar dan sering mendapat keberuntungan secara tidak terduga.

Neptu 18 ini menjadikan mereka sering dipercaya dalam urusan keuangan, bisnis, dan kepemimpinan.

Pekerjaan yang cocok untuk weton ini antara lain wirausaha, militer, pejabat publik, manajer perusahaan, maupun profesi yang membutuhkan keputusan cepat dan berani mengambil risiko.

Jika memilih jalur spiritual atau pengabdian masyarakat, mereka juga mampu menjadi tokoh yang dihormati.

Meski begitu, menurut primbon, rezeki Sabtu Pahing bisa datang terlambat jika tidak diiringi dengan laku hidup yang disiplin. Mereka harus menjauhi sifat malas dan sikap boros, karena hal ini bisa membuat rezekinya menjadi tidak stabil.

Disarankan pula untuk rutin melakukan sedekah sebagai penyeimbang energi neptu yang besar agar tidak membawa “panas” dalam rumah tangga.

Ramalan Jodoh dan Rumah Tangga

Dalam hal jodoh, orang dengan weton Sabtu Pahing umumnya berjodoh baik dengan weton yang memiliki neptu sedang, seperti Senin Legi (8), Kamis Wage (12), atau Selasa Pon (10). Kombinasi ini dianggap membawa keseimbangan dan keharmonisan dalam rumah tangga.

Namun, jika berjodoh dengan weton bernuansa “keras” seperti Rabu Kliwon atau Jumat Pahing, hubungan bisa dipenuhi konflik jika tidak ada sikap saling mengalah. Karena itu, primbon menyarankan agar pasangan Sabtu Pahing banyak belajar tentang komunikasi, pengendalian emosi, dan kesabaran.

Dari sisi rumah tangga, Sabtu Pahing dikenal setia dan bertanggung jawab. Mereka jarang berpaling dari komitmen, meski terkadang sulit mengekspresikan perasaan. Mereka juga sangat peduli terhadap pendidikan anak dan masa depan keluarga.

Saran Laku Spiritual

Berdasarkan petuah dalam primbon, orang dengan weton Sabtu Pahing dianjurkan untuk melatih kesabaran melalui tirakat, seperti puasa Senin-Kamis, memperbanyak dzikir, atau menyepi pada malam Selasa dan Jumat. Laku ini dipercaya bisa menenangkan energi panas dari neptu 18 yang sering membuat batin mereka gelisah.

Selain itu, mereka juga disarankan untuk menghindari konflik dan tidak menyimpan dendam, karena energi mereka yang besar bisa berubah menjadi beban emosional jika tidak dikelola dengan baik.

Dalam tradisi Jawa, weton bukan sekadar ramalan, melainkan cermin untuk mengenali potensi dan memperbaiki diri. Weton Sabtu Pahing menunjukkan bahwa kehidupan adalah perpaduan antara kekuatan, tantangan, dan tanggung jawab yang besar.

Dengan mengenali karakter dan menjalani laku spiritual yang tepat, orang weton Sabtu Pahing diyakini mampu meraih kehidupan yang seimbang dan penuh keberkahan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini