SuaraJawaTengah.id - Tersangka kasus penyebaran hoaks server KPU diseting untuk memenangkan Capres Joko Widodo atau Jokowi, Wahyu Nugroho (54) diketahui jarang berada di rumah. Kediamannya ada di Dusun Tapen, Desa Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.
Meski jarang terlihat di kediamannya, menurut keterangan para tetangganya, Wahyu Nugroho terlihat kerap bergonta ganti mobil.
Bahkan mobil yang dibawa pulang ke rumahnya disebut tergolong mewah. Salah satunya adalah jenis Toyota Alphard.
Ketua RW 6, Dusun Tapen, Indaryanto (49) mengungkapkan, selama ini Wahyu Nugroho diketahui sering membawa mobil yang berbeda-beda.
Baca Juga:Tersangka Penyebar Hoaks Server KPU Menghilang Sebelum Pemilu
"Mobilnya sering berganti-ganti, dulu pakai Innova, Alphard, dan jenis mobil yang lain. Tapi tidak tahu itu mobilnya sendiri atau gimana,” ujar Indaryanto saat ditemui Suara.com di kediamannya, Selasa (18/6/2019).
Menurut dia, selain berganti-ganti mobil, Wahyu Nugroho juga terlihat sering berfoto bersama dengan sejumlah pejabat atau tokoh nasional. Mereka seperti Amien Rais, Hatta Rajasa, dan juga tokoh lainnya.
“Saat saya bertamu ke rumahnya, saya melihat foto-foto pak Wahyu itu dengan pejabat. Ada Hatta Rajasa, Amien Rais dan pejabat lain. Tapi saya tidak tahu itu asli atau tidak,” katanya.
Selama ini, warga mengenal sosok Wahyu sebagai seorang dosen. Selain itu, Wahyu Nugroho juga dikenal ahli dalam bidang IT. Ia sering membuat animasi dan juga software.
“Kalau dosen mana, saya juga kurang tahu. Selama ini juga jarang ketemu, jadi juga jarang ngobrol. Dia juga jarang menghadiri pertemuan warga," imbuh dia.
Baca Juga:Wahyu Nugroho, Sosok Tersangka Pembuat Hoaks Server KPU di Mata Tetangga
Kontributor : Ari Purnomo