SuaraJawaTengah.id - Seratusan mahasiswa UNS Solo demonstrasi memprotes kebijakan uang kuliah tunggal atau UKT selama masa pandemim wabah corona. Mereka minta pemotongan UKT.
Hal itu belum dipenuhi oleh pihak kampus. Mereka pun menggelar demo dan aksi unjuk rasa di bulevar kampus setempat, Senin (20/7/2020). Papan pengumuman di UNS Solo bahkan di-segel dengan plastik hitam besar yang bertuliskan, “UNS Disegel Mahasiswa”.
Aksi yang diberi nama Pergelaran Universitas Nggawe Susah ini digelar menuntut dibukanya keran komunikasi antara mahasiswa dengan Rektor UNS Solo, Jamal Wiwoho. Berdasarkan pantauan Solopos.com, aksi dimulai pukul 14.00 WIB dan masih berlangsung hingga 15.30 WIB.
Sejumlah mahasiswa yang terlibat dalam demo tersebut mengaku sudah berusaha mengajak audiensi secara terbuka rengan rektor. Namun, hal itu selalu gagal lantaran audiensi digelar bersama perwakilan rektor.
Baca Juga:Usung Peti Hitam, Aliansi Mahasiswa UGM Tuntut Standarisasi Penentuan UKT
Demo yang digelar mahasiswa UNS Solo kali ini diinisiasi BEM. Lewat akun Instagram @bemuns, pihak BEM UNS Solo mengajak mahasiswa meramaikan Pagelaran Universitas Nggawe Susah. Ajakan tersebut disampaikan Minggu (19/7/2020).
Aksi ini digelar lantaran banyak masalah yang belum selesai, seperti potongan UKT, biaya jas almamater, hingga pembungkaman ruang demokrasi. Setidaknya ada 10 hal yang dituntut mahasiswa UNS Solo dalam aksi tersebut.
Mulai dari jaminan tidak ada mahasiswa yang putus atau kuliah akibat terkendala biaya UKT di tengah pandemi Covid-19.
Menuntut UNS Solo terbuka dalam penyampaian aspirasi terkait kebijakan kampus. Menuntut transparansi keuangan dan detail komponen penyusunan UKT di masa pandemi Covid-19.
Memberikan potongan UKT secara merata. Menjamin mahasiswa yang mengajukan keringanan UKT diterima sepenuhnya. Menuntut jaminan implementasi pembebasan UKT bagi mahasiswa akhir. Menjamin kebebasan berpendapat. Hingga meninjau ulang efektivitas kuliah daring.
Baca Juga:SK Keringanan UKT Tak Bereskan Masalah, Mahasiswa UGM "Melayat Gadjah Mada"
Tuntutan itulah yang digaungkan dalam aksi demo mahasiswa UNS Solo kali ini. Aksi tersebut bahkan viral di Twitter dengan tagar #UniversitasNggaweSusah yang telah dicuitkan lebih dari 2.500 kali.