Berbeda dengan Rizieq, Habib Luthfi bin Yahya Tunda Acara Maulid Akbar

Penundaan dilakukan setelah rencana penyelenggaraan acara tersebut sempat ramai diperbincangkan di media sosial

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 18 November 2020 | 13:35 WIB
Berbeda dengan Rizieq, Habib Luthfi bin Yahya Tunda Acara Maulid Akbar
Dua habib, Habib Luthfi bin Yahya dan Habib Rizieq Shihab saat bersama (Foto: Hops.id)

SuaraJawaTengah.id - Habib Luthfi bin Yahya menunda acara Maulid Akbar Kanzus Sholawat di Kota Pekalongan yang semula akan digelar pada 22 November 2020. Penundaan dilakukan setelah rencana penyelenggaraan acara tersebut sempat ramai diperbincangkan di dunia maya.

Keputusan penundaan acara tersebut diumumkan Sekretaris Umum Panitia Peringatan Maulid Nabi Kanzus Sholawat Kota Pekalongan, Sumarjo melalui video yang diperoleh Suara.com,‎ Rabu (18/11/2020).

‎"Kami dari Panitia Peringatan Maulid Rasul Kanzus Shalawat dengan ini menyampaikan pemberitahuan kepada seluruh masyarakat yang akan mengikuti Maulid Rasul di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan, yang semula akan dilaksanakan pada hari Minggu 22 Novembe‎r, pelaksanaannya diundur sampai tanggal 20 Desember 2020," kata Sumarjo dalam video tersebut.

‎Menurut Sumarjo, penundaan diputuskan langsung oleh Habib Luthfi bin Yahya selaku khotibul maulid.

Baca Juga:Diduga Hina Habib Luthfi, Ustaz Maaher Bakal Dipolisikan ke Bareskrim

"Penundaan dilakukan tanpa tekanan, paksaan, dan pengaruh dari mana pun dan siapapun," katanya.

‎Sumarjo berharap pada pelaksanaan 22 Desember nanti, acara bisa berjalan lancar, tertib, aman dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Pengunjung wajib pakai masker," ujarnya.

Saat dikonfirmasi Suara.com, Sumarjo membenarkan video pengumuman tersebut dibuat oleh Panitia Maulid Akbar Kanzus Sholawat.

"Betul, itu dibuat oleh kami," katanya, Rabu (18/11/2020).

Baca Juga:Habib Idrus Doakan Jokowi dan Megawati Pendek Umur, Jamaah Kompak: Amin!

Menurut dia, video dibuat usai panitia menggelar rapat dengan Habib Luthfi bin Yahya di Gedung Kanzus Shola‎wat Kota Pekalongan, Selasa malam (17/11/2020). Namun Sumarjo tak menjelaskan lebih lanjut alasan penundaan acara.

Seperti diketahui, rencana penyelenggaraan Maulid Akbar Kanzus Sholawat Kota Pekalongan sempat ramai diperbincangkan warganet bertepatan dengan ramainya berita pencopotan Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jawa Barat.

Pencopotan dilakukan buntut dari acara pernikahan dan peringatan Maulid Nabi yang digelar di kediaman pentolan FPI, Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta dan acara di Bogor yang dihadiri Front Pembela Islam (FPI) itu.

Sejumlah warganet menyoroti dan membandingkan acara Habib Rizieq dengan rencana penyelenggaraan acara Habib Luthfi bin Yahya itu karena sama-sama menimbulkan kerumunan.

Flyer rundown acara tersebut juga sudah beredar di dunia maya.‎ Dalam rundown itu, rangkaian acara Maulid Akbar Kanzus Sholawat sudah dimulai sejak 18 November. 

Selain peringatan Maulid Nabi sebagai acara puncak, sejumlah acara‎ lain yang rencananya digelar di antaranya Nikah Maulid, Kirab Merah Putih dan Ikrar NKRI, dan Pawai Pajang Jimat Pekalongan.

Kontributor : F Firdaus

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini