WHO Sebut Pemberian Dosis Ketiga Vaksin Covid-19 Seperti Meninggalkan Orang Lain Tenggelam

Menurut WHO pemberian dosis ketiga vaksin Covid-19 sama saja meninggalkan orang lain tenggelam karena sama sekali belum mendapatkan vaksin

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 25 Agustus 2021 | 13:28 WIB
WHO Sebut Pemberian Dosis Ketiga Vaksin Covid-19 Seperti Meninggalkan Orang Lain Tenggelam
Ilustrasi vaksinasi. [Istimewa]

Negara mana saja yang sudah menawarkan dosis ketiga?

Tak mengindahkan permintaan WHO, beberapa negara sudah mulai menyediakan dosis booster bagi beberapa kelompok.

AS menawarkan dosis booster bagi siapapun terlepas usia atau kondisi kesehatannya, delapan bulan setelah dosis kedua vaksin Moderna atau Pfizer.

Di Dubai, dosis ketiga juga tersedia untuk umum enam bulan setelah dosis kedua, dan bagi orang-orang dalam kelompok berisiko tinggi tiga bulan.

Baca Juga:Jumlah Pasien Covid-19 Sempat Naik 10 Kali Lipat, RS Diminta Cepat Beradaptasi

Dosis ketiga diberikan di Israel untuk warga berusia 40 tahun ke atas yang menerima dosis kedua setidaknya lima bulan sebelumnya.

Chile, Uruguay, dan Kamboja menawarkan dosis booster kepada orang-orang yang diimunisasi dengan vaksin Sinovac atau Sinopharm, dimulai dengan lansia dan kelompok berisiko.

Begitu pula Indonesia dan Thailand, menawarkan dosis ketiga merk vaksin yang berbeda kepada tenaga kesehatan yang telah diimunisasi dengan Sinovac, meskipun cakupan vaksinasi masih rendah (masing-masing 15% dan 8%).

Prancis dan Jerman akan mulai menawarkan dosis ketiga pada September mendatang, sementara Inggris belum memutuskan.

Brasil, Korea Selatan, dan India termasuk negara-negara yang tengah mempertimbangkan program vaksinasi booster, meskipun belum ada rencana yang diumumkan di negara-negara tersebut.

Baca Juga:Pejabat di Kaltim Mengaku Sudah Vaksin Dosis Ketiga, Jokowi: Pada Nggak Ajak-Ajak Kita Ya

Vaksin dan varian Delta

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak