SuaraJawaTengah.id - Kabar mengejutkan datang dari artis senior Yati Surachman. Ia menjadi sorotan publik usai pengakuannya pindah agama dari Islam ke Kristen.
Dikutip dari Hops.id, aktris senior itu mengaku sudah pindah agama sejak berusia belasan tahun. Namun, ia sempat merahasiakannya dari keluarga hingga terjun ke dunia hiburan.
"Saya belum berani mengakui itu sampai sekolah selesai, di film. Saya belum bilang kalau ikut Yesus," kata Yati Surachman dikutip dari kanal YouTube The Miracle of Life, Sabtu, 19 Februari 2022.
Saat dirinya sudah memeluk Kristen, Yati Surachman mengaku sempat goyah untuk kembali ke agama asalnya.
Baca Juga:Pohon Natal Itu Indah dan Kisah Perjalanan Yati Surachman Pindah Agama Islam ke Kristen
Kegoyahan hatinya itu bukan tanpa alasan, agama Yati Surachman sejak lahir adalah Islam hingga membuat dirinya sudah pernah khatam Al-Quran.
"Ma, dulu kan aku khatam Al-Quran, nggak ada tuh arti Indonesianya. Jadi ragu lagi tuh," beber Yati Surachman.
Tergerak untuk mendalami Islam, aktris kelahiran 1957 ini mencari terjemahan Al-Quran. "Boleh nggak cari yang Indonesia?" tanya bintang sinetron Jodoh Wasiat Bapak ini.
Sayangnya, Yati Surachman tak bisa menemukan terjemahannya. Hal itu membuat ia sulit memahami arti dari bacaan Al-Quran.
Selepas itu, Yati Surachman pun memilih untuk tetep teguh dengan keyakinan barunya. Maka, agama Yati Surachman dari momen itu hingga saat ini adalah Kristen.
Baca Juga:3 Potret Rumah Artis Senior Yang Masih Eksis, Jarang Dipamerkan ke Publik
Namun, sebelum ia mengakui agama barunya kepada keluarga. Yati Surachman tetap menjalankan kewajiban bagi umat muslim salah satunya yaitu salat.
"Selama saya belum berani menyatakan bahwa saya Kristen, saya melakukan sembahyang tapi cuman gerak. (Orang tua) 'kamu nih kalau salat cepat benar', 'ya cuman gerak'," pungkas Yati Surachman.
Awal mula Yati Surachman pindah agama
Mulanya, Yati Surachman merasakan ketenangan saat melihat pohon Natal sejak usia 12 tahun.
"Keluarga saya dari lahir kalau istilahnya saya dari Hari Jumat. Lalu umur 12 tahun, saya sangat sederhana hanya melihat pohon Natal," kata Yeti Surachman.
Yati pertama kali melihat pohon Natal itu di rumah tetangganya yang beragama Kristen.
"Saya merasa pohon natal itu indah, kebetulan di daerah rumah orang tua ada orang Nasrani jadi saya sering main ke sana saat natal ternyata waktu itu," tuturnya.
Hingga akhirnya Yati Surachman memberanikan diri ikut ke gereja bersama tetangganya yang beragama Kristen.
"Lalu saya mencari tahu, suatu saat 'tante saya boleh ikut ke gereja enggak?', (tante) 'waduh jangan deh Yat, keluarga kamu tuh kenceng lho, mereka keturunannya'," timpalnya.
"(Yati) 'ya nanti aku bilang, aku main sepeda lah sama anak tante, enggak boleh pakai celana pendek kan, aku bawa rok'," lanjut dia.
Setelah belajar ajaran agama Kristen, Yati Surachman memutuskan untuk dibaptis dan pindah agama di usianya yang masih belasan tahun.