SuaraJawaTengah.id - Pengamat politik Muhammad Qodari mengatakan ajang pemilihan presiden (Pilpres) pada 2024 mendatang bakal terjadi polarisasi di masyarakat.
Menurutnya strategi politik identitas akan digunakan lagi oleh para kandidat untuk memenangkan jabatan tertinggi di Indonesia, yaitu Calon Kristen Vs Islam.
"Kalau yang lolos Prabowo dengan Ganjar, Ganjar akan jadi jokowi (pilpres 2019) jilid dua. ‘Wah ini calon dari Singapura, calon dari kristen’ gitu lagi," katanya dalam Video Tiktok yang diunggah oleh akun @jokowiprabowo2024, dikutip Jum’at (3/6/2022).
"Nanti prabowo salaman lagi dengan Rizieq Shihab, kalau Rizieq Shihab nggak keluar, nanti dengan Abdul Somad," imbuhnya.
Baca Juga:Dipuji Rising Star oleh Surya Paloh, Erick Thohir: Saya Pembantu Presiden
Kemudian Ia berandai-andai jika yang bersaing nantinya Prabowo melawan Anies Baswedan, maka Anies yang akan menjadi calon dari Islam.
"Pasti," tegasnya.
Ia beralasan, pertama Anies adalah keturunan arab. Kedua Anies adalah orang HMI-MPO, dan ketiga Anies bakal naik menggunakan isu penistaan agama.
Lanjut, ia menebak nantinya prabowo yang akan jadi calon dari kristen.
"Pak Prabowo sebagian keluarganya kristen, malah jadi tambah kencang itu nanti kampanyenya," ungkapnya.
Kemudian ia mengandaikan lagi, jika Ganjar Pranowo melawan Anies, maka Ganjar bakal jadi calon Kristen dan Anies calon dari Islam.
"Yasudah, Anies calon dari Islam, Ganjar Calon dari Kristen,” ucapnya.
Video tiktok yang telah ditonton lebih dari 600.000 kali itu mendapat ragam komentar dari warganet.
"Yang penting jangan anies atau ahy," jawab akun @pro****.
"Pokoknya Anies aja deh," kata akun @fit***.
"Ahok aja deh," tulis akun @ba***.
"Ngomong opo toh (apa sih)," ungkap akun @nalen****.
Lihat videonya bisa klik di SINI
Kontributor: Sakti Chiyarul Umam