Kekerasan dalam Sepak Bola Indonesia Terus Terjadi, Bos PSIS Semarang: Harusnya Membawa Kebahagiaan dan Saling Respect

Bos PSIS Semarang Yoyok Sukawi menyayangkan tindakan kekerasan dalam lingkup sepak bola belakangan ini

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 29 Januari 2023 | 17:17 WIB
Kekerasan dalam Sepak Bola Indonesia Terus Terjadi, Bos PSIS Semarang: Harusnya Membawa Kebahagiaan dan Saling Respect
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi saat berada di Wasesa Soccer Field, Kabupaten Demak, Rabu (28/9/2022). [Suara.com/Budi AR]

SuaraJawaTengah.id - Kekerasan yang ditunjukan para oknum suporter sepak bola beberapak hari terakhir meresahkan para pecinta sepak bola. Termasuk Bos dari PSIS Semarang

Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menyayangkan tindakan kekerasan dalam lingkup sepak bola belakangan ini.

Seperti yang diketahui bersama, dalam matchweek 20 dan matchweek 21 terdapat pelemparan bus terhadap bus yang ditumpangi pemain Arema FC usai bertandingan menghadapi PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo dan bus yang ditumpangi pemain Persis Solo usai menghadapi Persita Tangerang di Stadion Indomilk Arena.

Tidak itu saja, kantor Arema FC diserang oleh pendukungnya sendiri pada  Minggu (29/1/2023) ini.

Baca Juga:Persib Bandung Tengah Kelelahan, PSIS Percaya Diri Bisa Lengserkan Skuat Luis Milla di Klasemen

"Saya selaku CEO PSIS menyayangkan apa yang terjadi belakangan ini. Sepak bola harusnya membawa kebahagiaan, persaudaraan, dan sikap saling respect. Segala kekerasan dalam bentuk apa pun baik sebelum, saat pertandingan, dan pasca-pertandingan tidak dapat dibenarkan," ujar Yoyok Sukawi dari keterangan tertulis pada Minggu (29/1/2023).

Yoyok Sukawi juga berharap kejadian kekerasan di lingkup dunia sepak bola segera berakhir supaya jalannya kompetisi BRI Liga 1 tidak terganggu.

"Kami dan tentu semua penikmat sepak bola Indonesia berharap kejadian kekerasan di lingkup sepak bola tidak terjadi kembali. Ayo datang ke stadion dengan tertib, mendukung dengan tertib, dan pulang dengan tertib. Hapus itu kekerasan supaya jalannya Liga 1 tidak terganggu. Dan saya juga mendorong supaya pemerintah, PSSI, klub serta suporter duduk bersama untuk mewujudkan sepak bola Indonesia yang bermartabat dan penuh kebahagiaan," tutup Yoyok Sukawi.

Berita Terkait

Eks striker PSIS Semarang Hari Nur Yulianto dikabarkan menjadi rebutan beberapa klub mulai dari Liga 1 hingga Liga 2.

denpasar | 13:40 WIB

Sebanyak 64 klub ikuti Piala Indonesia dan format home away akan mempertemukan klub Persib Bandung hingga PSIS Semarang melawan klub Liga 3.

semarang | 10:20 WIB

Hari Nur Yulianto secara resmi dilepas PSIS Semarang pada awal Mei 2023 lalu, setelah memperkuat Laskar Mahesa Jenar selama kurang lebih 10 tahun lamanya

denpasar | 09:00 WIB

Untuk Rizky Darmawan, PSIS memberikan kontrak selama satu musim kepada mantan kiper Persija Jakarta.

joglo | 21:46 WIB

Pemain tim nasional Timor Leste, Paulo Gali Freitas atau yang lebih dikenal sebagai Gali Freitas dikabarkan akan segera merapat ke tim PSIS Semarang.

denpasar | 12:55 WIB

News

Terkini

PSIS Semarang kembali menambah pemain baru untuk kedalaman skuat jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2023/2024

News | 19:01 WIB

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course.

News | 19:00 WIB

Calon presiden PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo meyakini bahwa Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi terkuat di dunia

News | 14:56 WIB

PT Semen Gresik sukses menjalin kerjasama dengan Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi (DEB SV) Universitas Gadjah Mada (UGM)

News | 14:43 WIB

Dalam rangka mendukung komunitas vespa, Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga hadir dalam kegiatan konvoi komunitas vespa bertajuk MyPertamina Solo Mods Mayday

News | 08:43 WIB

Pasangan suami istri penjual ikan asin asal Banjarnegara akan berangkat Haji tahun ini, puluhan tahun mereka menabung dari hasil jualan ikan asin

News | 15:09 WIB

Kota Lama kini menjadi kawasan cagar budaya. Bangunan tua peninggalan Belanda tersebut pun menjadi lokasi favorit para wisatawan saat berkunjung ke Kota Semarang

News | 13:29 WIB

Lima calon haji dari daerah Embarkasi Solo tidak bisa berangkat ke Tanah Suci bersama kloternya karena sakit dan membutuhkan perawatan di rumah sakit

News | 13:22 WIB

PT Semen Gresik dan Universitas Gadjah Mada (UGM) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka mengukuhkan kerjasama di bidang Pendidikan

News | 16:25 WIB

PPIH Embarkasi Solo telah memulangkan satu calon haji asal Kabupaten Demak, Jawa Tengah

News | 10:45 WIB

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Heri Pudyatmoko mengajak masyarakat melakukan deteksi dini untuk mencegah dan mengendalikan penyakit tidak menular (PTM).

News | 08:23 WIB

Satu jenazah korban kejahatan Slamet Tohari atau Dukun Slamet di Banjarnegara kembali teridentifikasi

News | 20:24 WIB

Warga dibikin geger lantaran seorang laki-laki ditemukan tergeletak berlumuran darahdi jalan menuju kebun, Punggelan, Banjarnegara

News | 20:06 WIB

Wakil Ketua DPRD Jateng, Heri Pudyatmoko, menyebut langkah pemberdayaan masyarakat lewat pengembangan sektor pertanian adalah hal yang sangat menjanjikan

News | 10:56 WIB

Para petani di Kabupaten Semarang bersiap menghadapi fenomena El Nino yang diperkirakan bakal melanda wilayah Provinsi Jawa Tengah.

News | 15:58 WIB
Tampilkan lebih banyak