SuaraJawaTengah.id - Ramadan sudah di depan mata, warga Susukan Banjarnegara menyambut dengan suka cita.
Ribuan warga Gumelem menggelar tradisi Nyadran Gede untuk menyambut bulan suci Ramadan.
Rangkaian acara diawali dengan berkeliling kampung dengan memakai pakaian adat jawa. Ramai-ramai warga kompak mengumandangkan salawat.
Iring-iringan semakin meriah dengan gema musik rebana menuju petilasan Ki Ageng Girilangan.
Baca Juga:5 Tips Menyiapkan Menu Sahur, Praktis dan Anti Ribet
Tak hanya itu, masing-masing warga membawa tenong berisi nasi tumpeng lengkap dengan lauk pauk.
Sampai di lokasi tujuan, semua warga saling bertukar tenong dan membukanya lalu makan bersama.
"Kalau sudah sampai di sini, semua saling tukar makanan, kemudian dimakan bersama–sama," kata Mainem salah satu warga Desa Gumelem Kulon saat ditemui di petilasan Ki Ageng Girilangan, Senin (20/3/2023).
Juru Kunci petilasan Ki Ageng Girilangan Khamirun mengatakan prosesi tukar tenong menggambarkan rasa syukur.
Meski berbeda beda, namun isi tenong hampir seragam yaitu nasi, sayur, lauk pauk, olahan daging seperti opor atau gulai dan kerupuk.
Baca Juga:Sambut Ramadan 1444 Hijriah dengan 20 Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa yang Inspiratif
"Isinya ada nasi, sayur lauk-pauk juga ada kerupuk. Olahan daging seperti opor, hingga gulai," sebutnya.
- 1
- 2