SuaraJawaTengah.id - Memperingati HUT ke-10, PT Semen Gresik menggelar sujud syukur, do’a bersama serta santunan kepada 100 anak yatim piatu yang bertempat di Masjid Al-Hikam Semen Gresik, Pabrik Rembang, Selasa (9/1).
Kegiatan tersebut turut dihadiri Direktur Utama PT Semen Gresik, Muchamad Supriyadi, Direktur Keuangan dan SDM PT Semen Gresik, Fardhi Sjahrul Ade, dan Direktur Operasi PT Semen Gresik, Benny Ismanto, beserta jajaran manajemen, karyawan, mitra usaha, serta perwakilan 100 anak yatim piatu dari desa di sekitar perusahaan.
Agenda juga diisi dengan tausiyah dan do’a bersama yang dipimpin oleh Ustadz Dr. KH. Abdul Ghofur Maimoen, MA (Gus Ghofur) pengasuh pondok pesantren Al Anwar 3 Sarang, Rembang.
Direktur Utama PT Semen Gresik, Muchamad Supriyadi, menuturkan perusahaan genap berusia satu dasawarsa. Komitmen bertumbuh yang semakin tangguh di tengah berbagai tantangan industri dan upaya operational excellence, perusahaan mampu mempertahankan capaian-capaian positif di tahun 2023. Bahkan pada beberapa capaian mampu membubuhkan catatan sejarah bagi korporasi.
Baca Juga:Empat Local Hero Binaan Semen Gresik di Jawa Tengah Sukses Raih ICA dan ISDA 2023
“Alhamdulillah, agenda ini merupakan wujud syukur atas kinerja dan pencapaian perusahaan selama 10 tahun ini. Harapannya di usia ke-10 ini, Semen Gresik semakin kokoh dan terus memberikan kontribusi tidak hanya bagi kemajuan perusahaan dan induk usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), tetapi juga bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar,” jelas Supriyadi.
Pada agenda yang sama, lanjutnya, Semen Gresik bekerjasama dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) memberikan bantuan 125 gerobak sayur kepada Paguyuban Pedagang Sayur area Rembang.
Sementara itu dalam tausiyahnya, Ustadz Dr. KH. Abdul Ghofur Maimoen, MA, mengajak seluruh insan Semen Gresik untuk senantiasa selalu bersyukur dengan segala nikmat yang telah dianugerahkan Allah SWT.
Pihaknya mengapresiasi atas agenda mulia tersebut, dengan berbagi kebahagiaan kepada ratusan anak yatim piatu dari desa sekitar perusahaan di Kabupaten Rembang dan Blora.
“Dengan ikhtiar yang disertai dengan do’a kepada Allah SWT untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Maka dengan selalu bersyukur serta berserah diri akan segala keputusan Allah dan meyakini apa pun yang diberikan adalah hal baik yang penuh berkah,” pungkasnya.