SuaraJawaTengah.id - Cuaca di Semarang diprediksi cerah berawan. Hal itu berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
BMKG memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah ibu kota provinsi cerah berawan pada Sabtu (20/7/2024).
"Sebagian besar wilayah Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, dan Indonesia Timur diprediksi cerah berawan," kata Prakirawan Cuaca BMKG Ida Pramuwardani dikutip dari ANTARA pada Sabtu (20/7/2024).
Cuaca cerah berawan di Pulau Jawa berpotensi terjadi di wilayah Serang, Yogyakarta, Bandung, dan Semarang, sedangkan Jakarta Pusat dan Surabaya diprakirakan cerah dengan suhu rata-rata 24-30 derajat Celcius.
Baca Juga:Giliran Gedung Pandanaran Digeledah KPK, Sejumlah Kepala Dinas Diperiksa
Sementara itu di Pulau Sumatera, wilayah Palembang, Bandar Lampung, dan Jambi diprediksi cerah berawan, sedangkan Banda Aceh dan Padang diprakirakan cerah dengan suhu rata-rata 23-35 derajat Celcius. Untuk wilayah Bengkulu dan Medan diprediksi berawan.
"Bergeser ke Pulau Kalimantan, wilayah Pontianak, Banjarmasin, Samarinda, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru diprakirakan juga cerah berawan," ucapnya.
Wilayah Kota Tarakan diprediksi cerah, sedangkan Pangkal Pinang dan Palangkaraya diprakirakan berawan.
Kemudian, bergeser ke Pulau Bali, Kota Denpasar diprakirakan cerah berawan.
Di wilayah Indonesia Timur, ibu kota Provinsi yang diprediksi cerah berawan yakni Ternate, Mataram, Kupang, Mamuju, Makassar, dan Kendari. Sementara Kota Manado dan Gorontalo diprediksi berawan.
Baca Juga:Gempur Korupsi di Kota Semarang, KPK Sita 1 Koper Barang Bukti dari Dinas Pendidikan
Kota Ambon diprakirakan hujan ringan.
"Bergeser ke Papua, Kota Jayapura dan Manokwari diprediksi berawan," ucapnya.
Ida juga mengemukakan, BMKG memberikan peringatan dini bagi masyarakat agar waspada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat petir dan angin kencang di wilayah Aceh, Kalimantan Utara, dan Papua Barat.
Masyarakat di wilayah Bali juga diingatkan waspada potensi peningkatan kecepatan angin serta tinggi gelombang yang dapat mencapai dua meter atau lebih.
"Masyarakat di wilayah Jawa Timur dan Kalimantan Barat juga diminta waspada peningkatan suhu udara dan penurunan kelembapan udara yang dapat memicu potensi mudahnya kebakaran hutan atau lahan," tuturnya.
Sementara masyarakat di Maluku diingatkan untuk waspada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Kabupaten Maluku Tengah.
"Untuk masyarakat di Sulawesi Barat, waspada terhadap potensi angin kencang di wilayah pesisir Kabupaten Majene dan Kabupaten Polewali Mandar pada malam hingga dini hari," kata dia.