Bahkan, ia sempat menggendong seorang bayi dari keluarga yang turut serta dalam program ini, menunjukkan kedekatan emosionalnya dengan masyarakat.
Setelah 30 menit menyapa para pemudik, Luthfi akhirnya melepas keberangkatan KA Jaka Tingkir tepat pukul 11.50 WIB. Dengan topi dan tongkat di tangannya, ia memberikan aba-aba keberangkatan, mengantar ribuan pemudik kembali ke kampung halaman mereka dengan penuh harapan.
"Tadi bertemu dan menyapa pemudik. Semua senang karena mudik gratis, uangnya bisa ditabung dan digunakan untuk keluarga," ujar Luthfi usai melepas keberangkatan kereta.
Ia juga mengimbau kepada para pemudik agar menikmati waktu bersama keluarga dan mempertimbangkan kemungkinan untuk tetap tinggal di kampung halaman jika pekerjaan di kota belum pasti.
Baca Juga:Pergub Pesantren Segera Terbit, Pondok Pesantren di Jateng Bakal Makin Berkembang
"Kalau di kampung sudah nyaman dan ada peluang kerja, lebih baik membangun desa bersama-sama," tutupnya.
Dengan adanya program mudik gratis ini, diharapkan masyarakat, khususnya pekerja sektor informal, dapat merayakan Lebaran dengan lebih tenang, serta turut berkontribusi dalam peningkatan ekonomi daerah asal mereka.