Anak Bisa Belajar Tenang, Berkah Listrik Gratis Pemprov Jateng yang Ubah Nasib Warga Miskin

Kisah haru warga Jateng penerima bantuan listrik gratis dari Pemprov. Dulu listrik sering anjlok dan anak sulit belajar, kini hidup mereka lebih berdaya

Budi Arista Romadhoni
Senin, 13 Oktober 2025 | 20:54 WIB
Anak Bisa Belajar Tenang, Berkah Listrik Gratis Pemprov Jateng yang Ubah Nasib Warga Miskin
Potret warga Jawa Tengah yang akhirnya teraliri listrik. [Istimewa]
Baca 10 detik
  • Pemprov Jateng tuntaskan program 1.000 sambungan listrik gratis bagi warga miskin pada tahun 2025.
  • Bantuan ini akhiri drama listrik anjlok, kini anak-anak bisa belajar dengan nyaman di malam hari.
  • Program gunakan APBD Rp1,225 M dan akan dilanjutkan lewat kolaborasi CSR serta dana dari APBN.

Kisah lain datang dari Munif Muhtadi. Meski sudah berhasil membangun rumah sendiri di belakang kediaman orang tuanya, ia belum mampu memasang listrik mandiri.

Aktivitas sederhana seperti memasak pun harus diatur agar tidak membebani listrik induk. “Tapi waktu itu belum punya listrik sendiri. Masih nyambung orang tua. Jadi kalau mau masak harus gantian biar tidak anjlok,” kisahnya.

Komitmen Pemerintah Entaskan Kemiskinan Energi

Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Tengah, Agus Sugiharto, mengonfirmasi bahwa target program ini telah tercapai sepenuhnya.

Baca Juga:Buntut Kasus Keracunan, Pemprov Jateng Buka Hotline Aduan Menu Makan Bergizi Gratis

Program ini merupakan wujud komitmen Gubernur Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin dalam mengentaskan kemiskinan.

“Pada tahun 2025 ini Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah diberikan anggaran untuk 1.000 rumah, dan seluruhnya sudah terealisasi,” ujar Agus.

Program yang menelan anggaran Rp1,225 miliar dari APBD Jateng 2025 ini memberikan bantuan senilai Rp1,225 juta untuk setiap keluarga penerima.

Menurut Agus, tujuannya tidak hanya sekadar menerangi rumah.

“Dengan harapan selain mampu menerangi, bantuan sambungan listrik gratis itu dapat membangkitkan kegiatan-kegiatan ekonomi masyarakat,” tuturnya.

Baca Juga:5 Langkah Membuat PowerPoint Otomatis dengan Bantuan ChatGPT

Ke depan, Pemprov Jateng akan terus menggandeng berbagai pihak, termasuk melalui program CSR dan dana APBN, untuk memastikan tidak ada lagi warga yang hidup dalam kegelapan.

“Tentunya ini juga merupakan salah satu wujud dari implementasi terhadap Asta Cita kedua, yaitu ketahanan energi pangan dan air,” pungkas Agus.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak