QRIS di Jawa Tengah: Bukan Sekadar Transaksi, Kini Gaya Hidup Digital yang Merakyat

Digitalisasi pembayaran di Jateng pesat, QRIS jadi gaya hidup. Rupiah Tresno Budoyo BI Jateng edukasi ekonomi digital, didukung 4,1 juta merchant & 7,98 juta pengguna

Budi Arista Romadhoni
Senin, 03 November 2025 | 07:32 WIB
QRIS di Jawa Tengah: Bukan Sekadar Transaksi, Kini Gaya Hidup Digital yang Merakyat
Ilustrasi Pembeli memindai Kode Respons Cepat Standar (QRIS) saat berbelanja. [Suara.com/Alfian Winanto]
Baca 10 detik
  • QRIS telah menjadi gaya hidup digital di Jawa Tengah, terbukti dari pertumbuhan pengguna dan merchant yang pesat.
  • Lebih dari 4,1 juta *merchant* dan hampir 8 juta pengguna QRIS menunjukkan adopsi luas di berbagai sektor kehidupan masyarakat.
  • Inovasi seperti QRIS LPG Channel dan digitalisasi wisata memperkuat integrasi QRIS dalam aktivitas sehari-hari.

Program-program ini secara langsung mengintegrasikan QRIS ke dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, menjadikannya solusi pembayaran yang praktis dan efisien.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, mengapresiasi Bank Indonesia yang konsisten mendorong digitalisasi.

Sumarno menambahkan bahwa "dengan diselenggarakannya kegiatan Rupiah Tresno Budoyo ini semakin mengukuhkan peran budaya sebagai bagian dari ekonomi kreatif yang memberikan kontribusi terhadap perkembangan perekonomian di Jawa Tengah."

Baca Juga:Speling: Kisah Dokter Spesialis Jemput Bola ke Desa-desa di Jateng, Atasi Stunting dan TBC!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak