- Sekitar 600 tentara India membelot dari pasukan Inggris dan membantu perjuangan Republik Indonesia.
- Solidaritas sesama Muslim membuat mereka menolak menyerang dan justru memberi bantuan bagi pejuang.
- Kisah ini menegaskan persaudaraan lintas bangsa; sebagian tentara India bahkan menetap di Indonesia.
SuaraJawaTengah.id - Kisah perjuangan 10 November 1945 di Surabaya selalu dikenal sebagai simbol heroisme rakyat Indonesia melawan pasukan Inggris yang datang bersama sekutu-sekutunya.
Namun ada satu sisi sejarah yang jarang diangkat, bahkan terkesan tersembunyi dari buku pelajaran.
Sebuah kisah mengejutkan tentang bagaimana tentara India yang seharusnya berada di pihak Inggris, justru memilih membela Republik Indonesia.
Kisah ini bukan sekadar rumor. Dokumen sejarah menunjukkan keterlibatan nyata ratusan tentara India yang melakukan pembelotan, memberikan bantuan, bahkan ikut berjuang bersama pejuang Indonesia.
Baca Juga:7 Fakta Unik Kongres Pemuda II: Saat Kata Merdeka Masih Dilarang Diucapkan
Berikut kisah lengkapnya sebagaimana dikutip dari YouTube Jagad Sejarah
1. 600 Tentara India Membelot dan Membawa Senjata untuk Indonesia
Menurut tulisan Aga Khan dalam Mili GST 2012, sekitar 600 tentara India Muslim melakukan disersi dari pasukan Inggris dan bergabung ke pihak Republik Indonesia.
Yang membuatnya semakin mengejutkan, mereka membawa senjata, amunisi, dan perlengkapan tempur, yang kemudian menjadi modal penting bagi para pejuang Indonesia dalam pertempuran melawan Inggris.
Pembelotan massal ini bukan kecil-kecilan. Mereka pindah pihak dengan penuh kesadaran, meski berisiko dihukum mati sebagai pemberontak.
Baca Juga:Koruptor Siap-Siap! Era Baru Pemberantasan Korupsi, Pujiyono Suwadi: Prabowo Tak Main-main
2. Solidaritas Sesama Muslim Membuat Mereka Menolak Bertempur
Faktor utama yang mendorong aksi tersebut adalah ikatan keagamaan dan kemanusiaan.
Dalam banyak kejadian, pejuang Indonesia menyerang pos Inggris sambil meneriakkan “Allahu Akbar”, dan hal itu membuat banyak tentara India sadar bahwa mereka diperintah menyerang saudara seiman.
Maka banyak dari mereka langsung meletakkan senjata atau mengibarkan bendera putih, menolak menembak pejuang Indonesia. Beberapa bahkan bergabung ke barisan laskar yang meneriakkan takbir.
3. Tidak Sekadar Membelot, Tetapi Juga Memberi Bantuan Logistik
Tentara India bukan hanya menolak bertempur, mereka juga memberikan bantuan makanan, pakaian, senjata tambahan, hingga rokok kepada pejuang Indonesia.