Kabar Gembira Warga Tegal, 3 Bioskop Mulai Dibuka Awal Februari

SuaraJawaTengah.id - Bioskop di Kota Tegal akan diizinkan buka kembali mulai 1 Februari 2021 meski Kota Bahari masih berstatus zona merah Covid-19. Protokol kesehatan ketat akan diterapkan terhadap pengunjung, salah satunya tidak boleh makan.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Tegal, Cucuk Daryanto mengatakan, sesuai rencana, tiga bioskop yang ada di Kota ‎Tegal akan dibuka kembali 1 Februari 2021.

"SE (surat edaran)-nya sudah maju, tinggal ditandatangani pak wali kota," kata Cucuk usai mengecek kesiapan pembukaan kembali bioskop di antaranya Gajahmada Cinema, Sabtu (30/1/2021).

‎Menurut Cucuk, pengelola bioskop harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat baik terhadap pengunjung dan karyawan, di antaranya pengecekan suhu tubuh, penyediaan hand sanitizer, pembatasan waktu jam operasional hanya samai pukul 21.00 WIB, dan pengurangan jumlah pengunjung 50 persen dari kapasitas.

Baca Juga: Duh! Anggaran Penanganan Covid-19 di Kota Tegal Diduga Dikorupsi

"Kalau ada yang melanggar ketentuan protokol kesehatan itu, bioskop akan kami tutup kembali," tandas Cucuk.

Berdasarkan hasil pengecekan, Cucuk menyebut masih ada sejumlah kekurangan yang harus dipenuhi pengelola bioskop‎, seperti kursi di dalam ruangan bioskop belum ada penanda jaga jarak yang jelas.

‎"Catatan-catatan kekurangannya sudah kami sampaikan agar diperbaiki. Nanti saat sudah dibuka, juga akan kita cek lagi apakah mereka mematuhi apa yang sudah kita sampaikan ‎atau tidak," ujar dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal, Sri Primawati Indraswari mengatakan, ‎pengawasan akan dilakukan secara berkala oleh tim dari Dinas Kesehatan, Dinporapar, Polres, dan Satpol PP untuk memastikan tidak ada pelanggaran protokol kesehatan.

"Dari pihak bioskopnya sendiri‎ juga nanti ada pengawasan. Pengunjung saat menonton tidak boleh makan, karena kalau makan kan otomatis makser dilepas," ujar Prima, Sabtu (30/1/2021).

Baca Juga: Kowantara: Tidak Benar Ada 20 Ribu Warteg Gulung Tikar

‎Menurut Prima, sejumlah catatan kekurangan terkait penerapan protokol kesehatan yang dilakukan saat pengecekan persiapan pembukaan sudah langsung ditindaklanjuti pengelola bioskop.