Elektabilitas Gerindra Menguat, Berpotensi Menjadi Partai Pemenang Pemilu 2024

Partai politik bakal berebut suara dari masyarakat di Pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang. Namun demikian, Partai Gerindra berpotensi menjadi partai pemenang

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 31 Januari 2024 | 07:14 WIB
Elektabilitas Gerindra Menguat, Berpotensi Menjadi Partai Pemenang Pemilu 2024
Survei elektabilitas partai politik versi Data Riset Analitika. [ANTARA/HO-Data Riset Analitika]

SuaraJawaTengah.id - Partai politik bakal berebut suara dari masyarakat di Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024 mendatang. Namun demikian, Partai Gerindra diprediksi bakal menjadi partai pemenang. 

Hal itu berdasrkan hasil Survei terbaru Data Riset Analitika. Partai Gerindra sebagai partai politik dengan elektabilitas paling tinggi dengan dukungan mencapai 20,6 persen.

Sementara itu pada jajaran papan tengah, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diperkirakan bakal melenggang ke Senayan. PSI yang digawangi putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, berhasil menembus ambang batas parlemen dengan meraih elektabilitas 4,3 persen.

"Elektabilitas Gerindra teratas dalam konstelasi pemilu legislatif, dan di jajaran papan tengah PSI diprediksi lolos menuju Senayan," kata Direktur Eksekutif Data Riset Analitika Nana Kardina dikutip dari ANTARA pada Selasa (31/1/2024).

Baca Juga:Survei IndexPolitica: Elektabilitas Partai Gerindra Tertinggi, Ungguli PDIP dan Golkar

Nana mengatakan Gerindra yang merupakan partai utama pengusung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengalami lonjakan elektabilitas berkat coattail effect dari pasangan capres-cawapres nomor urut 2 tersebut.

Menurutnya, pemilu kali ini yang didominasi oleh kontestasi Pilpres, hal itu membuat partai-partai yang kurang memiliki asosiasi dengan capres-cawapres harus bekerja lebih keras lagi.

Di antara tiga pasangan capres-cawapres, hanya sedikit yang berkaitan dengan partai pengusungnya.

Selain Gerindra dengan figur ketua umumnya Prabowo Subianto, hanya PDIP dan PKB yang cukup memiliki kaitan dengan kandidat Pilpres.

PDIP adalah partai utama pengusung Ganjar-Mahfud, sedangkan PKB menjadi anggota koalisi pengusung Anies-Muhaimin.

Baca Juga:Lanjutkan Program Jokowi, AHY Sebut Partai Demokrat Siap Birukan Jawa Tengah

PDIP yang berasosiasi kuat dengan figur Ganjar Pranowo masih meraih elektabilitas tinggi, menduduki peringkat kedua sebesar 17,8 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini