Kisah Sukses UMKM Binaan BRI Semarang, Merintis Usaha di Usia Senja, Hasilkan Cuan Jutaan Rupiah

Merintis Usaha Micro Kecil Menengah (UMKM) tidak mengenal usia. Hal itu terjadi pada Indah Prihartiningsih,59, pemilik UMKM Ekkyta Craft Rajut.

Budi Arista Romadhoni
Senin, 01 April 2024 | 23:39 WIB
Kisah Sukses UMKM Binaan BRI Semarang, Merintis Usaha di Usia Senja, Hasilkan Cuan Jutaan Rupiah
Indah Prihartiningsih,59, pemilik UMKM Ekkyta Craft Rajut yang merupakan Binaan BRI. [Suara.com/Budi Arista Romadhoni]

"Pemasaran saya dari online, shoppe. Ada karyawan freelance sampai 5 orang. Penjualan tas saya ini kalau luar negeri sudah di bawa ke Malaysia dan Singapura, tapi pembelian perorangan ya, kalau ekspor belum," ucapnya.

Peran BRI untuk UMKM

Produk UMKM Ekkyta Craft Rajut yang merupakan Binaan BRI. [Suara.com/Budi Arista Romadhoni]
Produk UMKM Ekkyta Craft Rajut yang merupakan Binaan BRI. [Suara.com/Budi Arista Romadhoni]

Indah mengaku, Peran BRI untuk UMKM yang dirintisnya sangat luar biasa. Ia bahkan merasa beruntung, diusianya yang mencapai 59 tahun masih diterima di Rumah BUMN Semarang.

"Saya seusia ini masih diterima, diikutkan pameran dan pelatihan. Berbeda dengan dinas-dinas ya ada batas usia. Kalau di sini yang penting lolos kurasi lanjut," ucapnya.

Baca Juga:Perjuangan Jeni Hartati, UMKM Binaan BRI yang Lakukan Inovasi Resep Keluarga Saat Ekonomi Terpuruk

Selain itu ia mengungkapkan terlahir sebagai keluarga BRI. "Kebetulan saya orang tua dulu BRI, dan Anak saya juga kerja di BRI. Yang saya apresiasi ya tidak ada batasan umur, dan tetap diterima," ucapnya.

Sementara itu, Koordinator Rumah BUMN Semarang, Endang Sulistiawati mengungkapkan kini sudah ada 7.000 UMKM yang bergabung.

Rumah BUMN Semarang sampai saat ini telah memfasilitasi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan menggelar berbagai pelatihan yang dibutuhkan untuk pengembangan usaha.

Rumah BUMN Sendiri didirikan pada 2017 oleh BRI. Pelaku UMKM dipersilakan bergabung dengan Rumah Kreatif BUMN secara gratis. Persyaratan memiliki usaha dan cukup menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

"Kita tujuan akhirnya adalah go global, bisa ekspor," ujar Koordinator Rumah BUMN BRI Semarang tersebut.

Baca Juga:BRI Berdayakan Warga Garut untuk Tumbuhkan Pusat Industri Rumahan Endog Lewo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini