SuaraJawaTengah.id - PT Semen Gresik (SG) menyalurkan total 23 hewan kurban dengan nilai ratusan juta rupiah dengan rincian 7 ekor sapi dan 18 ekor kambing dalam menyambut momen Idul Adha 1443 H kepada masyarakat Kabupaten Rembang dan Blora, Sabtu (9/7/2022).
Proses penyaluran hewan kurban tersebar di 14 titik dan secara langsung diterima oleh kalangan pondok pesantren, organisasi keagamaan, pengurus Masjid Agung Rembang, dan pemerintah desa di sekitar area Pabrik PT Semen Gresik.
Senior Manager of Comunnication and CSR PTSG, Dharma Sunyata menyampaikan penyaluran hewan kurban ini sekaligus menjadi refleksi dari semangat saling berbagi sekaligus terus berkomitmen untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat.
"Semen Gresik senantiasa berbagi kebahagiaan untuk masyarakat dalam menyambut momen hari Idul Adha 1443 H. Melalui penyaluran hewan kurban ini, agar dapat memberikan manfaat bagi ribuan warga yang berhak," ujarnya, dalam keterangan persnya.
Baca Juga:Rayakan HUT Ke-2, Anak Perusahaan Semen Gresik di Rembang Catat Kenaikan Pendapatan 500%
Pemasok dari Sahabat Ternak Semen Gresik
Dharma menambahkan, pada tahun ini pemasok ternak kurban diambil dari Sahabat Ternak Semen Gresik, yaitu program pendampingan bagi masyarakat di 6 Desa sekitar wilayah operasional SG untuk mengelola peternakan mulai dari pembibitan atau anakan hingga pemasaran.
Sehingga, hal ini berdampak langsung pada pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan perekonomian warga sekitar.
"Hewan ternak yang disalurkan telah melalui tahap Physical Examination (uji fisik hewan) secara terperinci, sehingga kualitas hewan kurban dinyatakan sehat dan layak," tambah Dharma.
Kegiatan penyaluran hewan kurban ini termasuk dalam Program TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan). Yang bertujuan untuk mendorong tercapainya pemenuhan hak dasar manusia secara adil dan setara agar tercipta kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.
Baca Juga:Reni Wulandari Ditunjuk Menjadi Direktur Produksi PT Semen Gresik
"Sejak tahun 2017 Penyaluran hewan kurban oleh SG telah terlaksana setiap tahun sejak dimulainya operasional pabrik Rembang pada tahun 2017. Hingga tahun 2022 ini, telah terhitung sebanyak 299 ekor hewan kurban, dengan rincian 79 ekor sapi dan 220 ekor kambing untuk masyarakat penerima manfaat di Kabupaten Rembang dan Blora," pungkas Dharma, Sabtu (9/7/2022).